Ingin menikmati roti cane yang lezat dan empuk di rumah? Anda berada di tempat yang tepat! Artikel ini menyajikan 10 resep roti cane sederhana yang dapat Anda buat dengan mudah menggunakan tepung terigu. Dari resep roti cane original hingga variasi rasa yang menggugah selera, temukan inspirasi untuk menciptakan kelembutan roti cane khas India di dapur Anda sendiri. Siap untuk berkreasi dengan tepung terigu dan menghasilkan roti cane yang mengembang sempurna? Yuk, simak 10 resep roti cane berikut ini!
Resep Roti Cane Lembut dan Lezat
Roti cane, roti pipih yang lembut dan berlapis, merupakan hidangan populer yang cocok dinikmati kapan saja. Resep ini akan memandu Anda langkah demi langkah untuk membuat roti cane sendiri di rumah. Dengan sedikit kesabaran dan latihan, Anda akan dapat menghasilkan roti cane selezat buatan restoran.
Bahan-bahan
- 1 kg tepung terigu protein tinggi (cakra)
- 1/2 sdt garam
- 500 ml air
- 2 butir telur
- 2 sdm susu kental manis
- 200 gr minyak samin/margarin
- 1 liter minyak goreng (kurang lebih)
Langkah-langkah
-
Campurkan air, telur, dan susu kental manis dalam sebuah wadah.
-
Campurkan tepung terigu dan garam, lalu tambahkan campuran air sedikit demi sedikit sambil diuleni. Anda bisa menggunakan mixer, tetapi menguleni dengan tangan akan memberikan hasil yang lebih kalis dan lentur meskipun membutuhkan sedikit tenaga ekstra.
-
Setelah tercampur rata, masukkan minyak samin/margarin sambil terus diuleni hingga kalis dan lentur. Sesekali banting adonan untuk menghasilkan tekstur yang lebih halus.
-
Bulatkan adonan, letakkan dalam wadah, dan tutup dengan serbet/kain bersih. Diamkan selama 30 menit.
-
Bagi adonan menjadi bulatan-bulatan kecil dengan berat masing-masing 50 gram (sekitar 35 buah). Olesi dan rendam bulatan adonan dalam minyak goreng di wadah tertutup. Simpan selama minimal 8 jam dan maksimal 12 jam.
-
Contoh: Rendam adonan dalam minyak pada pukul 8 malam dan mulai proses selanjutnya pada pukul 7 pagi.
-
Ambil satu bulatan adonan, tipiskan dengan rolling pin hingga setipis mungkin sambil ditarik-tarik hingga melebar. Olesi dengan minyak rendaman adonan. Gulung adonan hingga membentuk seperti tali sambil dibanting pelan agar lebih panjang.
-
Gulung adonan berlawanan arah, lalu tumpuk seperti konde.
-
Siapkan wajan datar, olesi dengan minyak, lalu masak roti cane sambil ditekan-tekan agar lebih tipis sesuai selera.
-
Untuk menyimpan, masak roti cane hingga setengah matang. Setelah dingin, simpan dalam wadah yang dialasi plastik agar tidak saling menempel.
Resep Roti Cane Ubi Ungu yang Lembut dan Lezat
Roti cane ubi ungu merupakan variasi roti cane yang menarik dengan tambahan ubi ungu yang memberikan rasa dan warna yang cantik. Resep ini mudah diikuti dan cocok untuk camilan keluarga. Ikuti langkah-langkah di bawah ini untuk membuat roti cane ubi ungu yang lembut dan lezat.
Bahan-Bahan
- 250 gr Tepung Protein Tinggi
- 80 gr Ubi Ungu, kukus, haluskan
- 2 butir kuning telur
- 150 ml Air (bisa diganti susu UHT plain)
- 1/2 sdt Garam
- 1 sdm Gula Pasir
- 50 gr Margarin/Butter, cairkan (untuk campuran adonan)
- 30 gr Margarin/Butter, cairkan (untuk olesan)
- 100 ml Minyak Goreng (untuk rendaman, boleh ditambah)
- Wijen, Meises, Keju Parut (opsional, untuk isian)
- Topping: Kental manis, Keju parut, Meises, Selai coklat (opsional)
Cara Membuat
-
Campur adonan: Dalam wadah, campur tepung protein tinggi, ubi ungu halus, kuning telur, air/susu, garam, dan gula pasir. Aduk rata. Tambahkan margarin/butter cair (50gr) dan uleni hingga kalis. Diamkan adonan selama 1 jam. Setelah itu, bagi adonan menjadi 11-12 bagian. Rendam setiap bagian adonan dalam minyak goreng dan diamkan kembali selama 1 jam.
-
Membentuk roti cane: Ambil 1 bagian adonan, pipihkan dan tipiskan di atas permukaan datar. Olesi dengan margarin/butter, beri isian jika suka (wijen, meises, keju). Gulung adonan dan pilin kedua ujungnya seperti huruf ‘S’, lalu lipat membentuk konde. Lakukan hingga semua adonan habis. Rendam kembali adonan yang sudah dibentuk dalam minyak goreng selama 30 menit.
-
Memanggang roti cane: Setelah 30 menit, ambil 1 adonan konde, pipihkan. Panggang di atas teflon anti lengket dengan api kecil hingga kedua sisi matang kecokelatan. Jika ingin dijadikan frozen food, panggang setengah matang saja. Tunggu dingin, lalu simpan dalam wadah kedap udara dan masukkan ke dalam freezer.
-
Sajikan: Sajikan roti cane ubi ungu dengan topping kesukaan, seperti kental manis, keju parut, meises, atau selai coklat. Selamat mencoba!
Resep Roti Cane (Paratha/Maryam) Lembut dan Krispi
Berikut resep roti cane (juga dikenal sebagai paratha atau maryam) yang lembut di dalam dan krispi di luar. Roti ini cocok dinikmati dengan berbagai topping, baik manis maupun gurih.
Bahan-bahan:
- 250 gr Tepung Protein Tinggi
- 2 butir Kuning Telur
- 150-175 ml Air (bisa diganti susu UHT plain)
- 1/2 sdt Garam
- 1 sdm Gula Pasir
- 50 gr Margarin/Butter, dicairkan (untuk campuran adonan)
- 30 gr Margarin/Butter (untuk olesan)
- 100 ml Minyak Goreng (untuk rendaman, boleh ditambah)
- Wijen, Meises, Keju (opsional, untuk isian)
- Topping (opsional): Kental manis, Keju parut, Selai coklat, Kari ayam/sapi
Langkah-langkah:
-
Campur semua bahan (kecuali margarin untuk olesan dan minyak untuk rendaman) dalam wadah. Uleni hingga kalis. Diamkan adonan selama 1 jam. Setelah itu, bagi adonan menjadi beberapa bagian (sekitar 10 buah). Rendam adonan dalam minyak goreng dan diamkan kembali selama 1 jam.
-
Siapkan alas plastik atau tempat datar. Ambil 1 buah adonan, pipihkan setipis mungkin menggunakan tangan. Oleskan margarin/butter secara merata. Beri taburan wijen, keju parut, atau meises (opsional). Gulung adonan dan plintir.
-
Bentuk kedua ujung adonan menjadi huruf S, lalu tumpuk seperti konde. Lakukan hingga semua adonan habis.
-
Diamkan adonan yang sudah dibentuk selama 30 menit.
-
Ambil satu adonan, pipihkan kembali.
-
Panggang di atas teflon anti lengket dengan api kecil hingga kedua sisi matang dan berwarna kuning kecoklatan. Untuk frozen food, panggang setengah matang saja. Tunggu dingin, lalu kemas dan simpan di freezer.
-
Sajikan roti cane hangat dengan topping sesuai selera.
Selamat mencoba!
Resep Roti Canai (Roti Maryam) Lembut dan Berlapis
Berikut resep roti canai atau roti maryam yang lembut dan berlapis-lapis. Ikuti langkah-langkahnya dengan seksama untuk hasil yang sempurna.
Bahan-bahan:
Bahan Kering:
- 500 gr tepung terigu protein sedang (misalnya: Segitiga Biru)
- 1 sdt garam
Bahan Cair:
- 1 butir telur
- 2 butir kuning telur
- 3 sdm gula pasir
- 5 sdm susu kental manis (SKM)
- 200 ml air hangat (cenderung dingin)
- 5 sdm minyak sayur
Bahan Oles:
- Secukupnya margarin
- Secukupnya minyak sayur
Langkah-langkah:
-
Dalam baskom besar, campurkan tepung terigu dan garam. Di wadah terpisah, kocok telur, kuning telur, gula pasir, SKM, air hangat, dan minyak sayur hingga gula larut. Tuangkan campuran cair ke dalam bahan kering. Uleni hingga kalis. Jangan khawatir jika adonan terasa agak lembek dan sedikit lengket, yang penting adonan tercampur rata dan tidak ada yang menempel di baskom.
-
Bagi adonan menjadi beberapa bagian sesuai selera, bulatkan hingga permukaannya halus. Olesi wadah dengan minyak sayur. Siapkan minyak sayur di mangkuk kecil untuk melumuri adonan. Balur semua adonan dengan minyak hingga merata. Diamkan adonan minimal 1 ½ jam.
-
Setelah didiamkan, siapkan alas dan olesi dengan margarin. Giling tipis adonan menggunakan rolling pin. Gulung adonan memanjang seperti menggulung karpet. Kemudian, gulung adonan tersebut secara melingkar berlawanan arah (misalnya: ujung kanan ke bawah, ujung kiri ke atas) hingga membentuk huruf S, lalu tumpuk seperti rumah keong. Ulangi langkah ini untuk semua adonan.
-
Panaskan teflon. Pipihkan adonan yang sudah dibentuk keong menggunakan rolling pin, jangan terlalu tipis.
-
Olesi teflon dengan margarin. Panggang adonan hingga setengah matang. Untuk roti yang akan disimpan di freezer, jangan dipanggang hingga kecokelatan. Setelah setengah matang, angkat dan olesi lagi dengan margarin. Simpan dalam plastik atau wadah agak tertutup agar margarin meresap sempurna.
-
Untuk roti yang akan langsung disantap, panggang hingga matang sambil sedikit ditekan-tekan agar berlapis. Sajikan dengan taburan susu, madu, atau kari. Selamat mencoba!
Resep Roti Cane Empuk dan Lezat
Roti cane, roti pipih yang digoreng hingga renyah di luar dan lembut di dalam, merupakan hidangan populer yang cocok disajikan untuk sarapan atau sebagai camilan. Resep ini akan memandu Anda langkah demi langkah untuk membuat roti cane sendiri di rumah. Dengan bahan-bahan sederhana dan instruksi yang mudah diikuti, Anda akan dapat menikmati roti cane lezat buatan sendiri.
Bahan-bahan
- 500 gr tepung terigu protein tinggi
- 260 ml susu cair
- 2 butir kuning telur
- 6 SDM margarin cair
- 1 sdt garam
- 2 SDM gula pasir
- Minyak goreng secukupnya untuk merendam adonan
- Margarin untuk olesan
Langkah-langkah
-
Campurkan tepung terigu, kuning telur, garam, dan gula pasir dalam wadah. Aduk hingga rata.
-
Tambahkan margarin cair dan susu cair sedikit demi sedikit sambil diuleni hingga adonan setengah kalis. Tutup adonan dengan kain bersih dan diamkan selama 15 menit.
-
Setelah 15 menit, bagi adonan menjadi bulatan kecil dengan berat 40-50 gr atau sesuai selera. Rendam bulatan adonan dalam minyak goreng yang cukup banyak hingga terendam semua selama 2-3 jam.
-
Setelah direndam, ambil satu bulatan adonan, pipihkan setipis mungkin. Olesi dengan margarin, buat garis-garis dengan pisau, lalu gulung adonan.
-
Gulung adonan dari kedua ujung yang berlawanan hingga bertemu di tengah, lalu lipat menjadi bentuk pipih.
-
Panggang atau goreng roti cane hingga matang kecoklatan. Jika ingin disimpan dalam freezer, panggang roti cane setengah matang saja.
Roti cane siap disajikan. Selamat mencoba!
Resep Roti Maryam Empuk dan Lezat
Roti Maryam, juga dikenal sebagai roti cane, merupakan roti pipih berlapis yang lembut dan empuk. Dengan resep ini, Anda dapat membuat roti maryam sendiri di rumah dengan mudah. Ikuti langkah-langkahnya dan nikmati kelezatan roti maryam buatan sendiri!
Bahan-bahan
- 300 gr tepung terigu
- 1 sdm gula pasir
- 1/2 sdt garam
- 1 buah kuning telur
- 150 ml susu UHT
- 40 gr margarin (untuk adonan)
- Margarin secukupnya (untuk olesan)
Langkah-langkah
-
Campurkan tepung terigu, gula pasir, garam, susu UHT, dan kuning telur. Aduk hingga rata.
-
Uleni adonan hingga setengah kalis.
-
Tambahkan margarin, lalu uleni kembali hingga kalis elastis.
-
Bagi adonan menjadi 8 bagian sama besar. Celupkan masing-masing bagian ke dalam minyak goreng, lalu diamkan selama 2 jam.
-
Ambil 1 bagian adonan, pipihkan hingga setipis mungkin. Olesi permukaannya dengan margarin.
-
Buat garis-garis pada adonan yang telah dipipihkan, pastikan garis tidak sampai putus.
-
Gulung adonan, kemudian lipat menjadi bentuk angka 8 (lihat gambar).
-
Panaskan teflon dengan api kecil. Tekan-tekan adonan yang telah dibentuk, lalu panggang hingga matang merata.
-
Angkat dan sajikan. Roti maryam siap dinikmati!
Roti Cane Coklat: Ide Jualan Menguntungkan
Resep roti cane coklat ini cocok untuk Anda yang ingin memulai usaha kuliner. Dengan rasa yang lezat dan cara pembuatan yang relatif mudah, roti cane coklat bisa menjadi pilihan ide jualan yang menjanjikan.
Bahan-bahan:
- 500 gr tepung terigu
- 2 btr kuning telur
- 2 sdt gula putih
- 1 sdt garam
- 120 ml susu cair (bisa diganti susu coklat cair)
- 100 gr mentega cair
- 50 gr butter/mentega untuk olesan
- Secukupnya minyak goreng untuk merendam adonan cane
- Coklat batangan (bisa menggunakan coklat Diamond)
Langkah-langkah:
-
Campur Bahan Kering dan Basah: Dalam wadah bersih, masukkan tepung terigu, kuning telur, gula putih, garam, dan mentega cair. Aduk rata. Tuangkan susu cair secara perlahan sambil terus diaduk hingga tercampur rata. Uleni adonan hingga kalis.
-
Bagi dan Bentuk Adonan: Bagi adonan menjadi beberapa bagian (masing-masing sekitar 45gr) dan bentuk bulat.
-
Rendam Adonan: Celupkan setiap bulatan adonan ke dalam minyak goreng hingga terendam. Diamkan selama 1-2 jam, tutup dengan kain lembab atau plastik wrap.
-
Pipihkan Adonan: Setelah 1 jam, ambil satu adonan dan pipihkan menggunakan rolling pin atau botol kaca bersih hingga tipis.
-
Potong Adonan: Potong-potong adonan yang sudah dipipihkan menggunakan pisau atau spatula plastik. Pastikan ujung-ujungnya tidak sampai putus.
-
Beri Topping: Olesi permukaan adonan dengan butter/margarin dan taburi dengan coklat parut.
-
Gulung dan Bentuk: Gulung adonan dari kedua sisi, tarik memanjang, dan tekan sedikit. Gulung ujung-ujungnya berlawanan arah hingga membentuk angka 8. Tumpuk salah satu bagian ke bagian bawah sehingga membentuk bulatan. Ulangi langkah ini untuk semua adonan.
-
Istirahatkan Adonan: Diamkan adonan yang telah dibentuk selama 30 menit.
-
Panggang Roti Cane: Panaskan wajan anti lengket dan olesi sedikit margarin. Pipihkan adonan dengan tangan sebelum dipanggang. Panggang dengan api sedang cenderung kecil sambil ditekan-tekan agar melebar. Tidak perlu dibolak-balik.
-
Sajikan: Angkat roti cane jika sudah berubah warna dan matikan kompor. Sajikan di piring atau kemas dalam kertas nasi karakter/plastik roti untuk dijual. (Harga jual per pcs: Rp 6.000,-)
Selamat mencoba dan semoga sukses dengan usaha roti cane coklat Anda!
Resep Roti Cane (Canai/Maryam) yang Mudah dan Lezat
Berikut resep mudah dan lezat untuk membuat Roti Cane, yang juga dikenal sebagai Roti Canai atau Roti Maryam. Resep ini cocok untuk pemula dan menghasilkan roti cane yang empuk dan berlapis.
Bahan-bahan:
- 260 gr Tepung Terigu Protein Tinggi
- 100 ml Air
- 4 sdm Minyak Sayur
- 1 butir Telur (55 gr tanpa cangkang)
- 10 gr Susu Bubuk
- 1/2 sdt Garam
- Minyak Sayur secukupnya (untuk merendam)
- Margarin secukupnya (untuk olesan)
Langkah-langkah:
-
Campurkan semua bahan (tepung terigu, air, minyak sayur, telur, susu bubuk, dan garam) dalam wadah. Uleni hingga adonan rata dan kalis.
-
Bagi adonan menjadi 8 bagian yang sama besar. Bulatkan masing-masing bagian adonan.
-
Rendam bulatan adonan dalam minyak sayur. Tutup wadah dengan plastic wrap dan diamkan selama 1 jam.
-
Setelah 1 jam, giling tipis setiap bulatan adonan menggunakan rolling pin atau dengan tangan. Olesi permukaan adonan dengan margarin.
-
Sayat bagian tengah adonan dengan pisau, pastikan jangan sampai putus di bagian pinggirnya.
-
Gulung adonan memanjang. Kemudian, putar salah satu ujung gulungan ke arah dalam dan ujung lainnya putar ke arah luar hingga bertemu di tengah.
-
Tumpuk kedua lingkaran yang telah diputar.
-
Diamkan adonan yang telah ditumpuk selama 10 menit.
-
Pipihkan adonan hingga berdiameter sekitar 12 cm.
-
Panaskan teflon dan olesi dengan margarin. Panggang adonan dengan api kecil hingga kedua sisinya berwarna kecokelatan.
Roti Cane siap disajikan. Selamat mencoba!
Sarapan Praktis: Roti Cane Manis & Caesar Salad Segar
Resep ini menyajikan kombinasi sarapan yang unik dan praktis, memadukan roti cane manis dengan kesegaran caesar salad. Cocok untuk Anda yang ingin sarapan lezat dan bergizi tanpa menghabiskan banyak waktu di dapur.
Bahan-bahan
Roti Cane Manis:
- 5 buah roti cane (bisa menggunakan roti cane frozen)
- 2 sachet susu kental manis putih
- Keju parut secukupnya
Caesar Salad:
- Daun selada (contoh: endive & red oak)
- 1 buah wortel, serut
- 1 buah timun, iris tipis
- 1 buah tomat merah, iris
- Saus caesar salad secukupnya (contoh: Kewpie)
Langkah-Langkah
-
Siapkan Roti Cane: Keluarkan roti cane frozen dan diamkan hingga tidak beku. Panaskan wajan anti lengket, lalu panggang roti cane hingga matang. Angkat dan letakkan di piring saji.
-
Beri Topping: Siram roti cane dengan susu kental manis dan taburi keju parut secukupnya.
-
Siapkan Salad: Di piring yang sama, tambahkan daun selada, wortel serut, timun iris, dan tomat iris. Siram dengan saus caesar salad.
-
Sajikan: Roti Cane Manis dan Caesar Salad siap disajikan.
Tips: Anda dapat menambahkan protein seperti ayam panggang atau telur rebus ke dalam salad untuk sarapan yang lebih mengenyangkan.
Resep Roti Cane Empuk dan Lezat
Roti cane, canai, atau maryam, roti pipih yang berlapis-lapis ini merupakan hidangan populer yang cocok dinikmati kapan saja. Resep ini akan memandu Anda membuat roti cane sendiri di rumah dengan mudah.
Bahan-bahan
Bahan Roti:
- 360 gram tepung terigu protein sedang
- 20 gram susu bubuk
- 1 butir telur
- 4 sdm minyak goreng
- 1/2 sdt garam
- 120-150 ml air
Bahan Tambahan:
- Margarin untuk olesan
- Minyak untuk merendam
- Meises untuk isian (opsional, untuk rasa cokelat)
Langkah-langkah
-
Campur dan Uleni: Masukkan tepung terigu, susu bubuk, garam, telur, dan air ke dalam wadah. Uleni hingga kalis, tidak perlu sampai elastis.
-
Bagi dan Rendam: Bagi adonan menjadi 9 bagian (masing-masing sekitar 60 gram). Rendam adonan dalam minyak minimal 1 jam. Perendaman ini bertujuan agar adonan lebih elastis dan mudah dibentuk.
-
Pipihkan dan Oles: Pipihkan adonan menggunakan rolling pin atau tangan. Olesi permukaan adonan dengan margarin dan buat sayatan, tetapi jangan sampai putus.
-
Gulung dan Bentuk: Gulung adonan memanjang, dari sisi kiri ke arah dalam dan dari sisi kanan ke arah dalam hingga kedua gulungan bertemu di tengah. Kemudian, gulung lagi bagian ujungnya berlawanan arah dan tumpuk menyerupai konde.
-
Diamkan dan Pipihkan: Diamkan adonan yang sudah dibentuk selama 10 menit. Setelah itu, pipihkan kembali dengan tangan.
-
Panggang: Panggang adonan di atas teflon dengan api kecil hingga matang merata. Pastikan roti matang sempurna dan berwarna kecokelatan.
Sajikan: Sajikan roti cane selagi hangat. Anda juga bisa menambahkan topping seperti meises, keju, atau susu kental manis. Roti cane juga dapat disimpan dalam freezer untuk dinikmati lain waktu.
Asal Usul Roti Cane
Roti cane, dengan teksturnya yang berserat dan rasanya yang gurih, telah menjadi hidangan populer di berbagai negara, terutama di Asia Tenggara. Meskipun namanya mungkin sedikit membingungkan, roti cane sebenarnya tidak berasal dari negara Prancis, melainkan memiliki akar yang kuat di Asia Selatan, khususnya India dan sekitarnya.
Dipercaya bahwa roti cane merupakan adaptasi dari roti paratha, sejenis roti pipih berlapis yang umum di India. Pengaruh budaya dan perdagangan membawa roti ini menyebar ke berbagai wilayah, termasuk Malaysia, Singapura, dan Indonesia. Dalam perjalanannya, roti cane mengalami modifikasi dan penyesuaian dengan cita rasa lokal, sehingga terciptalah variasi rasa dan penyajian yang beragam.
Kata “cane” sendiri diyakini berasal dari bahasa Tamil, yaitu “kaanai” yang berarti adonan. Proses pembuatan roti cane yang melibatkan pengulenan, pelemparan, dan penggorengan adonan hingga tipis dan berlapis-lapis membuatnya menjadi tontonan yang menarik dan menggugah selera.
Kandungan Gizi dan Manfaat Roti Cane
Roti cane, meskipun dikenal sebagai kudapan yang lezat, juga mengandung sejumlah nutrisi penting. Bahan utama roti cane, yaitu tepung terigu, menyumbang karbohidrat yang merupakan sumber energi utama bagi tubuh. Selain itu, roti cane juga mengandung protein, meskipun dalam jumlah yang tidak terlalu tinggi.
Proses pembuatan roti cane yang melibatkan penggunaan minyak atau mentega juga menambahkan kandungan lemak. Penting untuk diingat bahwa konsumsi lemak harus diperhatikan agar tetap seimbang dengan kebutuhan tubuh. Vitamin B juga dapat ditemukan dalam roti cane, terutama jika menggunakan tepung terigu yang sudah diperkaya. Vitamin B berperan penting dalam metabolisme energi dan fungsi saraf.
Meskipun menawarkan beberapa manfaat gizi, penting untuk mengonsumsi roti cane dalam porsi yang wajar. Kandungan karbohidrat dan lemak yang cukup tinggi dapat menyebabkan kenaikan berat badan jika dikonsumsi secara berlebihan. Kombinasikan roti cane dengan lauk pauk bergizi seperti kari sayur atau daging tanpa lemak untuk mendapatkan manfaat nutrisi yang lebih lengkap. Dengan demikian, kita dapat menikmati kelezatan roti cane sambil tetap menjaga kesehatan.
Tips Memilih Tepung Terigu Yang Berkualitas
Memilih tepung terigu yang tepat adalah kunci keberhasilan resep roti cane yang lezat. Kualitas tepung akan mempengaruhi tekstur dan rasa akhir roti. Berikut beberapa tips untuk memilih tepung terigu berkualitas:
Perhatikan kadar protein. Untuk roti cane, pilihlah tepung terigu dengan kadar protein sedang, sekitar 11-12%. Kadar protein ini ideal untuk menghasilkan roti cane yang lembut dan elastis.
Cek tanggal kadaluarsa. Tepung terigu yang sudah melewati tanggal kadaluarsa akan menghasilkan roti yang kurang mengembang dan beraroma kurang sedap. Pastikan tepung terigu yang Anda pilih masih segar.
Perhatikan warna dan tekstur tepung. Tepung terigu yang berkualitas baik berwarna putih bersih dan bertekstur halus. Hindari tepung yang menggumpal atau berbau apek.
Pilih merek tepung terigu terpercaya. Merek-merek ternama biasanya menjamin kualitas dan konsistensi produk mereka. Jangan ragu untuk mencoba beberapa merek dan temukan yang paling cocok untuk Anda.
Simpan tepung terigu dengan benar. Setelah dibuka, simpan tepung terigu dalam wadah kedap udara di tempat yang sejuk dan kering agar kualitasnya tetap terjaga.