10 Resep Roti Maryam: Kelezatan Khas Timur Tengah di Dapur Anda

Ingin merasakan kelezatan roti Maryam yang lembut dan berlapis-lapis khas Timur Tengah di rumah Anda? Temukan 10 resep roti Maryam yang mudah dan praktis, mulai dari resep roti maryam original hingga variasi modern dengan aneka topping lezat. Artikel ini akan memandu Anda langkah demi langkah membuat roti Maryam empuk dan anti gagal, sehingga Anda dapat menikmati cita rasa Timur Tengah yang autentik langsung dari dapur Anda sendiri. Siap untuk berkreasi dengan resep roti Maryam terbaik? Yuk, kita mulai!

Resep Roti Canai/Maryam Mudah 3 Bahan

Bahan-bahan:

  • 13 sdm tepung terigu
  • 1 sdt garam
  • 150 ml air
  • 2 sdm mentega
  • Minyak goreng secukupnya

Langkah-langkah:

  1. Campur semua bahan (kecuali minyak goreng) dalam wadah. Uleni hingga tercampur rata, tidak perlu sampai kalis. Tutup wadah dan diamkan adonan selama 10 menit.

  2. Bagi adonan menjadi 8 bagian (atau sesuai selera). Celupkan setiap bagian adonan ke dalam minyak goreng. Diamkan selama 2 jam.

  3. Setelah 2 jam, pipihkan setiap bagian adonan. Anda bisa menambahkan sedikit mentega di tengah adonan sebelum digulung dan ditumpuk.

  4. Siapkan teflon anti lengket. Pipihkan adonan dan panggang di atas teflon dengan api kecil hingga matang.

    Roti canai siap disajikan! Nikmati dengan susu kental manis, cokelat, bumbu rendang, kari, gulai, atau sesuai selera.

Roti Maryam Coklat Lezat dan Mudah

Roti Maryam Coklat siap dinikmati

Resep roti maryam coklat ini sangat mudah diikuti, bahkan untuk pemula sekalipun. Hasilnya adalah roti maryam yang lembut, berlapis-lapis, dan tentunya dengan isian coklat yang lezat.

Bahan-bahan:

  • 300 gram tepung terigu protein tinggi
  • 1 butir kuning telur
  • 1/2 sendok teh vanili
  • 5 sendok makan gula pasir (atau sesuai selera)
  • 80 ml susu kental manis yang sudah dicampur air
  • 50 ml minyak sayur
  • Sejumput garam
  • 1/4 cangkir coklat seres/mesis
  • 4 sendok makan margarin/mentega
  • 1/2 liter minyak goreng (untuk merendam)

Langkah-langkah:

  1. Campur tepung terigu, vanili, gula pasir, dan kuning telur dalam mangkuk besar. Aduk hingga merata. Tambahkan susu kental manis yang sudah dicampur air, minyak sayur, dan garam. Uleni hingga setengah kalis. Masukkan margarin/mentega, lalu uleni kembali hingga kalis.

  2. Bagi adonan menjadi 16 bagian (masing-masing sekitar 20 gram). Bentuk bulat-bulat dan rendam dalam minyak goreng selama 1 jam.

  3. Setelah 1 jam, ambil adonan, pipihkan. Beri isian coklat seres/mesis, lalu gulung. Bentuk seperti huruf S, kemudian lipat.

  4. Panaskan teflon yang sudah diolesi margarin/mentega. Pipihkan adonan dan panggang hingga kedua sisi berwarna kecoklatan.

  5. Roti maryam coklat siap dinikmati!

    Proses Pemanggangan Roti Maryam

Resep Roti Maryam Empuk dan Lezat

Roti Maryam siap dinikmati

Roti Maryam, roti pipih berlapis yang lembut dan gurih, merupakan kudapan yang populer. Dengan resep ini, Anda dapat dengan mudah membuat Roti Maryam sendiri di rumah. Ikuti langkah-langkah sederhana berikut untuk menghasilkan Roti Maryam yang empuk dan lezat.

Bahan-bahan:

  • 250 gr tepung terigu
  • Susu cair UHT secukupnya
  • 1 sdm gula pasir
  • Sejumput garam
  • Margarin cair (untuk adonan)
  • 1 butir telur
  • Margarin cair (untuk olesan)
  • Minyak sayur (untuk rendaman)

Langkah-langkah:

  1. Campur adonan: Campurkan tepung terigu, gula pasir, dan garam dalam wadah. Tambahkan susu cair UHT sedikit demi sedikit sambil diuleni hingga adonan kalis. Tambahkan margarin cair, uleni kembali hingga rata. Bagi adonan menjadi beberapa bulatan kecil. Rendam bulatan adonan dalam minyak sayur dan diamkan selama kurang lebih 2 jam.

  2. Pipihkan dan lipat: Setelah 2 jam, ambil satu bulatan adonan. Pipihkan adonan hingga tipis menggunakan rolling pin. Olesi permukaan adonan dengan margarin cair. Gulung adonan, lalu lipat membentuk huruf S. Panggang adonan di atas teflon yang telah dipanaskan dengan api kecil. Tekan adonan menggunakan dua sendok agar lebih pipih dan matang merata.

  3. Dinginkan sejenak: Setelah setengah matang, angkat roti maryam dari teflon dan dinginkan sejenak di dalam kulkas sebelum disajikan. Proses pendinginan ini akan membuat tekstur roti maryam lebih lembut.

    Proses melipat dan memanggang roti maryam

Roti Maryam siap disajikan! Nikmati selagi hangat dengan topping favorit Anda, seperti susu kental manis, madu, atau selai.

Resep Roti Maryam Pandan Coklat yang Lembut dan Mudah

Resep ini akan memandu Anda membuat roti maryam pandan coklat yang lezat dan lembut dengan langkah-langkah yang mudah diikuti. Aroma pandan yang harum berpadu dengan manisnya coklat membuat roti ini cocok dinikmati kapan saja.

Artikel Sejenis  10 Resep Roti Cane: Kelezatan Sederhana dari Tepung Terigu

Bahan-bahan:

  • 280 gr tepung terigu protein tinggi
  • 1 sdm gula pasir
  • 1 butir telur
  • 120 ml susu cair
  • Sejumput garam
  • 2 sdm margarin/butter
  • 100-200 ml minyak sayur untuk merendam adonan
  • Secukupnya essence pandan
  • Coklat butir/meises untuk taburan

Langkah-Langkah:

  1. Ayak tepung terigu dan sisihkan. Tambahkan garam ke dalam tepung terigu yang telah diayak.

  2. Kocok lepas telur dan gula pasir hingga gula larut. Masukkan susu cair dan beberapa tetes essence pandan. Aduk rata hingga warna tercampur sempurna.

  3. Tuangkan campuran telur, susu, dan pandan ke dalam tepung terigu yang telah dicampur garam. Uleni adonan hingga kalis. Tambahkan 2 sdm margarin/butter agar adonan tidak lengket. Adonan akan cenderung lembek. Diamkan adonan selama 15-20 menit.

  4. Bagi adonan menjadi 7 bagian yang sama besar. Bulatkan masing-masing bagian. Rendam bulatan adonan dalam minyak sayur selama kurang lebih 4 jam.

  5. Setelah 4 jam, adonan akan lebih lentur. Ambil satu bulatan adonan dan pipihkan dengan tangan sambil diolesi minyak sayur (atau margarin/butter) sesering mungkin hingga adonan sangat tipis menyerupai membran. Tidak perlu khawatir jika adonan sedikit robek. Anda bisa menaburkan meises atau keju parut di tahap ini.

  6. Buat lipatan tidak beraturan dari lingkaran adonan tipis hingga membentuk seperti tali. Anda bisa menarik adonan sambil melipatnya agar lebih panjang.

  7. Dari bentuk tali, buat adonan menjadi bentuk konde berulir dengan memutar tali sebanyak mungkin. Lilitkan ujung tali di bagian belakang konde agar tidak lepas. Lakukan langkah ini hingga semua adonan habis.

  8. Pipihkan konde adonan di atas wajan datar (frypan) menggunakan spatula. Tekan-tekan adonan ketika satu sisi mulai mengeras karena panas. Balik adonan dan tekan kembali hingga mencapai ketebalan yang diinginkan. Roti yang agak tebal akan menghasilkan tekstur yang lebih lembut. Masak roti hingga matang atau setengah matang (jika ingin disimpan di freezer).

Tips: Untuk hasil yang lebih baik, gunakan terigu protein tinggi dan pastikan adonan didiamkan cukup lama agar lebih lentur.

Resep Roti Cane (Paratha/Maryam) Lembut dan Krispi

Berikut resep roti cane, juga dikenal sebagai paratha atau maryam, yang lembut di dalam dan krispi di luar. Ikuti langkah-langkah mudah ini untuk membuat roti cane sendiri di rumah.

Bahan-bahan:

  • 250 gr Tepung Protein Tinggi
  • 2 butir Kuning Telur
  • 150-175 ml Air (bisa diganti susu UHT plain)
  • 1/2 sdt Garam
  • 1 sdm Gula Pasir
  • 50 gr Margarin/Butter, dicairkan (untuk campuran adonan)
  • 30 gr Margarin/Butter (untuk olesan)
  • 100 ml Minyak Goreng (untuk rendaman, boleh ditambah)
  • Wijen, Meises, Keju (opsional, untuk isian)
  • Topping: Kental manis, keju parut, selai coklat, kari ayam/sapi (opsional)

Langkah-langkah:

  1. Campur semua bahan (kecuali margarin untuk olesan dan minyak untuk rendaman) dalam wadah. Uleni hingga kalis, lalu diamkan selama 1 jam. Setelah 1 jam, bagi adonan menjadi beberapa bagian (sekitar 10 bagian). Rendam setiap bagian adonan dalam minyak goreng, lalu diamkan kembali selama 1 jam.

  2. Siapkan alas plastik atau tempat datar. Ambil 1 bagian adonan, pipihkan setipis mungkin menggunakan tangan. Oleskan margarin/butter secara merata ke seluruh permukaan adonan. Taburi wijen, keju parut, atau meises (opsional). Gulung adonan, lalu plintir.

  3. Bentuk kedua ujung adonan menjadi huruf S, lalu tumpuk seperti konde. Lakukan hingga semua adonan habis.

  4. Istirahatkan adonan yang telah dibentuk selama 30 menit.

  5. Ambil satu adonan, lalu pipihkan.

  6. Panggang di atas teflon anti lengket dengan api kecil hingga kedua sisi matang berwarna kuning kecoklatan. Untuk frozen food, panggang setengah matang, tunggu dingin, lalu kemas dan simpan di dalam freezer.

  7. Sajikan roti cane hangat dengan topping sesuai selera, seperti kental manis, keju parut, selai coklat, atau kari.

Selamat mencoba!

Resep Kulit Roti Maryam yang Mudah dan Lezat

Berikut resep mudah dan lezat untuk membuat kulit roti maryam sendiri di rumah. Roti maryam ini bisa disajikan dengan berbagai macam topping, baik gurih maupun manis.

Bahan-bahan:

  • 650 gram tepung serbaguna
  • 400 ml air es
  • 1,5 sdt garam
  • 1,5 sdt minyak

Langkah-langkah:

  1. Dalam wadah, campurkan air es, garam, dan minyak. Tuang campuran air sedikit demi sedikit ke dalam tepung serbaguna sambil diuleni dengan tangan. Uleni dan banting-banting adonan hingga kalis dan tidak lengket di tangan.

  2. Bagi adonan menjadi bulatan-bulatan kecil dengan berat masing-masing kurang lebih 25 gram.

  3. Letakkan bulatan adonan di atas piring ceper yang telah diolesi minyak agar tidak lengket satu sama lain.

  4. Tutup adonan dengan kain basah dan diamkan selama 30 menit.

  5. Setelah 30 menit, ambil satu bulatan adonan. Pipihkan, lebarkan, dan tarik adonan ke semua sisi setipis mungkin tanpa sampai robek.

  6. Setelah semua sisi ditarik, bentuk adonan menjadi roti maryam dengan cara melipatnya. Lihat gambar untuk contoh lipatan.

  7. Goreng roti maryam dengan api sedang hingga kecokelatan. Anda juga bisa menggorengnya setengah matang untuk disimpan di freezer dan digoreng kembali nanti.

  8. Roti maryam siap disajikan. Sajikan roti maryam dengan gulai daging, kari, atau topping manis seperti susu kental manis.

Resep Roti Maryam Lembut dan Lezat

Roti Maryam siap disajikan

Roti Maryam, roti pipih berlapis yang lembut dan kenyal, merupakan hidangan yang populer. Resep ini akan memandu Anda membuat Roti Maryam sendiri di rumah dengan mudah.

Artikel Sejenis  10 Resep Roti Kukus: Kelezatan Tradisional yang Menggugah Selera

Bahan-bahan

  • 250 g tepung terigu
  • 3 kuning telur bebek
  • 250 ml susu UHT
  • Margarin secukupnya
  • Garam secukupnya
  • Gula pasir secukupnya
  • Vanili bubuk secukupnya

Langkah-langkah

  1. Masukkan tepung terigu ke dalam wadah. Tambahkan 3 kuning telur bebek. Aduk hingga adonan tercampur rata.

  2. Setelah adonan tercampur rata, tambahkan garam, gula pasir, dan vanili bubuk. Masukkan margarin dan susu UHT. Aduk kembali hingga semua bahan tercampur sempurna.

  3. Diamkan adonan selama 15 menit. Setelah itu, potong adonan dan bentuk menjadi bulatan-bulatan. Olesi setiap bulatan dengan margarin yang sudah dicairkan. Diamkan kembali selama 1-3 jam.

    Adonan dibentuk bulatan
    Adonan diolesi margarin
    Adonan didiamkan
  4. Setelah didiamkan, bentuk kembali adonan dan masak sebentar di atas wajan datar anti lengket. Roti Maryam siap disajikan. Roti Maryam juga dapat disimpan di freezer untuk dinikmati kemudian.

    Memasak Roti Maryam
    Roti Maryam matang

Resep Roti Maryam Lembut dan Lezat

Roti Maryam, roti lembut berlapis-lapis yang manis dan gurih, kini bisa Anda buat sendiri di rumah! Ikuti resep mudah ini untuk membuat Roti Maryam yang lezat dan anti gagal. Resep ini dilengkapi dengan langkah-langkah detail dan gambar untuk memudahkan Anda.

Bahan-bahan

  • 250 gr tepung terigu protein tinggi (Cakra)
  • 1 butir telur
  • 3 sdm susu bubuk
  • 50 gr margarin
  • 100 ml air matang
  • 1/2 sdt garam
  • 1/2 sdt gula

Langkah-Langkah

  1. Siapkan semua bahan-bahan yang dibutuhkan.

  2. Dalam wadah, campurkan bahan kering (tepung terigu, susu bubuk, gula, garam). Aduk rata. Kemudian, masukkan telur dan aduk kembali hingga tercampur rata.

  3. Masukkan air sedikit demi sedikit sambil diuleni. Tambahkan margarin dan uleni adonan hingga kalis dan tidak lengket di tangan.

  4. Diamkan adonan selama 1-3 jam dalam wadah tertutup kain serbet bersih. Setelah itu, bagi adonan menjadi beberapa bagian sama besar.

  5. Celupkan setiap bagian adonan ke dalam minyak goreng, lalu simpan dalam wadah tertutup selama kurang lebih 1 jam.

  6. Ambil satu adonan dan pipihkan hingga tipis (bisa menggunakan gelas). Olesi permukaannya dengan margarin.

  7. Buat garis-garis pada adonan yang telah dipipihkan menggunakan pisau, lalu gulung adonan.

  8. Tumpuk gulungan adonan, lalu pipihkan kembali.

  9. Pipihkan adonan hingga gepeng, lalu panggang di atas teflon yang sudah diolesi margarin hingga matang dan berwarna kecokelatan.

  10. Sajikan Roti Maryam hangat dengan topping sesuai selera. Contoh topping: susu kental manis dan keju parut.

Kare Roti Maryam Praktis dan Lezat

Resep ini menghadirkan hidangan kare roti maryam yang praktis, lezat, dan hemat waktu. Kombinasi roti maryam yang lembut dengan kuah kare yang kaya rasa, ditambah nugget dan telur dadar, menjadikan hidangan ini sempurna untuk dinikmati kapan saja.

Bahan-Bahan:

  • 6 buah nugget, goreng
  • 2 butir telur, dadar
  • 4 lembar roti maryam
  • 2 sdm mentega, untuk memanggang roti maryam
  • 30 ml santan instan
  • ½ sachet bumbu kare instan
  • 300 ml air
  • Secukupnya kaldu bubuk, garam, dan gula pasir

Cara Membuat:

  1. Panaskan wajan, tumis bumbu kare instan hingga harum. Tuang air, aduk rata. Tambahkan santan instan, kaldu bubuk, garam, dan gula pasir. Aduk kembali hingga tercampur rata. Koreksi rasa dan sesuaikan dengan selera Anda.

  2. Panggang roti maryam dengan mentega hingga kecoklatan dan sedikit renyah. Setelah kuah kare mendidih, masukkan roti maryam, nugget goreng, dan telur dadar. Biarkan terendam sebentar agar roti maryam menyerap kuah kare. Matikan api.

  3. Kare roti maryam siap disajikan. Nikmati selagi hangat! Hidangan ini enak, sederhana, hemat waktu, dan pastinya lezat.

Resep Cakwe Empuk Mirip Roti Maryam

Resep cakwe ini menghasilkan tekstur empuk di dalam dan garing di luar, mirip seperti roti maryam. Ikuti langkah-langkah berikut untuk membuatnya:

Bahan-bahan:

  • 1 cangkir tepung terigu protein tinggi
  • 1/4 – 1/2 cangkir air
  • 1/2 sdt margarin
  • Seujung sdt garam
  • Seujung sdt kapulaga bubuk (halawa)
  • 1/2 sdm gula pasir
  • Sejumput Baking powder

Langkah-Langkah:

  1. Campur semua bahan kering, lalu tambahkan air sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga rata. Jangan diulen seperti mencuci baju. Jika adonan masih kering, tambahkan air sedikit lagi. Balurkan margarin ke seluruh permukaan adonan agar lentur dan kalis. Tutup adonan dengan panci dan diamkan selama beberapa jam (misalnya dari pagi hingga sore).

  2. Adonan mungkin tidak mengembang terlalu besar.

  3. Untuk percobaan selanjutnya, Anda bisa mencoba menambahkan lebih banyak air dan hanya mengaduk tanpa mengulen.

  4. Tata adonan yang sudah didiamkan secara memanjang di atas permukaan yang ditaburi sedikit tepung terigu agar tidak lengket (walaupun adonan ini tidak terlalu lengket). Potong adonan memanjang dengan lebar sekitar 1,5 cm. Basahi salah satu permukaan potongan adonan dengan air menggunakan sumpit secara selang-seling, lalu tumpuk potongan yang basah dengan potongan yang kering. Tekan bagian tengah adonan yang bertumpuk dengan sumpit yang sudah dilumuri tepung terigu.

  5. Saat akan menggoreng, tarik adonan hingga mencapai panjang yang diinginkan. Goreng dalam minyak panas dengan api kecil hingga berwarna keemasan. Angkat dan tiriskan. Adonan akan mengembang saat digoreng.

  6. Tips penyimpanan: Setelah digoreng, cakwe bisa disimpan dalam plastik tertutup di suhu ruang. Jika ingin menyimpan adonan mentah, balurkan permukaannya dengan margarin, masukkan ke dalam plastik tertutup, dan simpan di suhu ruang. Adonan akan lebih lunak dan lentur setelah beberapa jam.

  7. Jika langkah-langkah diikuti dengan benar, cakwe yang dihasilkan akan mengembang sempurna dan memiliki rasa yang mirip dengan cakwe tradisional.

Artikel Sejenis  10 Resep Kue Cubit Green Tea: Kelezatan Tradisional dengan Sentuhan Modern

Asal Usul Roti Maryam

Roti Maryam, roti pipih berlapis-lapis yang lembut dan kenyal ini, sering dikaitkan dengan kuliner Timur Tengah. Namun, asal-usulnya yang sebenarnya justru menunjuk ke daerah yang berbeda, yaitu Afrika Timur.

Ethiopia dipercaya sebagai tempat kelahiran roti Maryam. Di sana, roti ini dikenal dengan nama “Roti Cane”. Kata “Cane” sendiri berasal dari bahasa Tigrinya yang berarti “dipilin”. Penamaan ini merujuk pada proses pembuatannya yang khas, di mana adonan diuleni dan dipilin hingga tipis sebelum dipanggang.

Penyebaran roti Maryam ke berbagai belahan dunia, termasuk Timur Tengah dan Asia Tenggara, diperkirakan terjadi melalui jalur perdagangan dan migrasi. Di Indonesia sendiri, roti Maryam populer di kalangan masyarakat Melayu, khususnya di daerah Sumatera dan Kalimantan.

Pengaruh budaya Arab dan India turut memberi warna pada perkembangan roti Maryam di Indonesia. Variasi rasa dan penyajian roti Maryam di Indonesia pun semakin beragam, mulai dari yang original hingga yang diberi topping manis atau gurih.

Kandungan Gizi dan Manfaat Roti Maryam

Roti Maryam, sajian lezat khas Timur Tengah ini, tak hanya memanjakan lidah tetapi juga menawarkan sejumlah kandungan gizi yang bermanfaat bagi tubuh. Terbuat dari bahan dasar tepung terigu, roti maryam merupakan sumber karbohidrat yang memberikan energi untuk aktivitas sehari-hari. Selain itu, proses pengolahannya yang melibatkan minyak atau mentega juga menambahkan kandungan lemak.

Meskipun sering dianggap sebagai makanan yang tinggi kalori, roti maryam juga mengandung sejumlah protein yang berperan penting dalam pembentukan dan perbaikan jaringan tubuh. Tergantung pada variasi resep dan tambahan bahan, roti maryam juga dapat menjadi sumber vitamin dan mineral. Misalnya, jika ditambahkan susu pada adonannya, maka roti maryam akan mengandung kalsium yang baik untuk kesehatan tulang.

Manfaat mengonsumsi roti maryam dapat dirasakan jika dikonsumsi dalam porsi yang wajar dan seimbang dengan asupan gizi lainnya. Sebagai sumber karbohidrat, roti maryam dapat memberikan rasa kenyang dan energi yang dibutuhkan tubuh. Namun, penting untuk diingat bahwa konsumsi berlebihan dapat menyebabkan peningkatan berat badan. Oleh karena itu, konsumsilah roti maryam secukupnya dan imbangi dengan makanan bergizi lainnya seperti buah, sayur, dan protein.

Tips Memilih Tepung Terigu Yang Berkualitas

Membuat roti maryam yang lezat dan mengembang sempurna tentu membutuhkan bahan-bahan berkualitas, terutama tepung terigu. Tepung terigu merupakan bahan kunci yang akan mempengaruhi tekstur dan rasa akhir roti maryam Anda. Berikut beberapa tips memilih tepung terigu yang berkualitas:

Perhatikan jenis tepung terigu. Untuk roti maryam, idealnya gunakan tepung terigu protein tinggi atau tepung roti (bread flour). Tepung ini memiliki kandungan protein yang tinggi, sekitar 12-14%, sehingga mampu membentuk gluten yang kuat dan elastis. Gluten inilah yang akan membuat roti maryam mengembang dengan baik dan memiliki tekstur yang kenyal.

Cek kemasan tepung terigu. Pastikan kemasannya tertutup rapat, tidak sobek, dan tidak ada tanda-tanda kerusakan. Kemasan yang baik akan melindungi tepung terigu dari kontaminasi dan menjaga kualitasnya.

Perhatikan warna dan tekstur tepung terigu. Tepung terigu yang berkualitas baik biasanya berwarna putih bersih dan memiliki tekstur yang halus. Hindari tepung terigu yang berwarna kusam, menggumpal, atau berbau apek.

Pilih tepung terigu dari merek terpercaya. Merek-merek yang sudah dikenal biasanya memiliki standar kualitas yang terjaga. Jangan ragu untuk sedikit berinvestasi pada tepung terigu berkualitas demi hasil roti maryam yang terbaik.

Dengan memperhatikan tips-tips di atas, Anda dapat memilih tepung terigu yang tepat untuk membuat roti maryam yang lezat dan anti gagal. Selamat mencoba!

Leave a Comment